DETEKSIJAMBI.COM ~ TEBO ILIR, Kantor Kelurahan Sungai Bengkal, kecamatan Tebo Ilir. yang dibangun oleh pemerintah Kabupaten dinas (DPUPR) tahun 2022 lalu, saat ini kondisinya sudah mulai mengalami kerusakan pada sebagian bangunan fisiknya.
Pembangunan kantor lurah sungai bengkal Kecamatan Tebo Ilir kabupaten Tebo, menjadi sorotan warga Dan publik diduga tidak sesuai spek. Semuanya hanya terkesan dikerjakan asal jadi. Rabu 22/01/2023
Pengerjaan proyek kantor lurah yang dikerjakan CV. Fidela Mulya, yang anggarannya bersumber dari APBD Kabupaten T.A 2022 sebesar Rp 574.373.046.00., dituding diduga tak sesuai (RAB) atau Spesifikasi. Nomor kontrak : 60/gp/sp/CK/ DPUPR/2022, Tanggal kontrak 22 Juni 2022. Waktu pelaksana : 150 hari kalender, konsultan surperpisi : CV. Setindo karya konsultan.
Ketua DPW Pekat IB provinsi Jambi Adean Teguh, ST. SH,. Angkat bicara menurutnya, dalam pengerjaan proyek pembangunan kantor lurah ini dalam pengerjaannya. Terkesan asal-asalan dari ukuran cincin behel sudah kelihatan jelas. Masak ukurannya ada yang 40cm. 30 dan juga 35cm yang benar aja.
Apa lagi masalah mutu, dan kualitas bangunan saya yakin ketahanannya, Tidak bisa dijamin, apa lagi di kerjakan tidak sesuai juklak dan juknis, itu uang negara jangan asal kerjakan donk cari untung sih boleh-boleh saja tapi mutu dan kualitas nya harus dijaga juga.
Kalau saya menilai, Saya yakin tidak bisa bertahan lama, sebab dalam pengerjaannya dan hasilnya sdah kelihatan. Saya minta kepada dinas terkait turun dan kerja kalian di gaji disuruh kerja.
Yang mana kondisi dinding depan telah mulai terlihat retak. Dan lantai, setpiteng juga tidak di kasih tutup. Dan Viva pembuang udara, saluran air di Selasar juga tidak mengalir, Sehingga muncul persepsi dari masyarakat bahwa pembangunan gedung kantor tersebut seolah-olah diduga dikerjakan asal-asalan saja, dan bahkan diduga kurang mendapat pengawasan dari instansi terkait saat pelaksanaannya dari pihak dinas DPUPR kabupaten Tebo kata Adean Teguh.
Dengan demikian, awak media berupaya mencari penjelasan terkait pembangunan gedung kantor senilai Rp500 juta lebih itu, dan saat di mintai tanggapan dari beberapa warga, setempat membenarkan, jika bagian fisik bangunan kantor lurah itu saat ini memang mengalami sedikit kerusakan ujarnya.
“Kondisi kantor masih bagus kok, hanya saja ada pada bagian dinding depan dan juga dalam yang sudah kelihatan retak, yakni lantai Selasar, terus pintu papanya kayu konsen asal-asalan, dan tutup setpiteng WC, dan beberapa lainnya Yang dikerjakan asal jadi. Selasa 22/02/2023.
Saat dihubungi awak media pihak rekanan Efri menjawab, Ok mokasih info nya, secepat nya saya tindak lanjutiK Kekurangannya karena kita masih ada masa pemeliharaan 6 bulan Kalau masalah kayu pintu dan konsen kita sesuai RAB klas 2 tuturnya.
Terkait kondisi bangunan gedung Kantor Kelurahan Sungai Bengkal yang sudah mulai mengalami sedikit kerusakan itu, Kepala dinas DPUPR kabupaten Tebo (Hendri Nora). saat dihubungi melalui pesan singkat WhatsApp, dia enggan memberikan komentar banyak atau tidak ada respon positif atas kondisi bangunan kantor lurah yang mengalami kerusakan itu. Atau dikerjakan asal jadi itu. Sampai berita ini diterbitkan belum ada jawaban yang pasti. (Tim)
